Mungkin Anda sudah tertarik dengan reksadana sebagai aset investasi, namum masih bingung bagaimana sih cara investasi reksadana bagi pemula? Nah, tenang saja artikel ini dapat menjawab pertanyaan Anda.
Cara kerja reksadana sendiri terbilang mudah dipahami karena hampir sama dengan aset investasi yang lainnya. Untuk bisa mulai investasi reksadana, Anda bisa menyimak langkah-langkah di bawah ini terkait cara investasi reksadana bagi pemula.
Cara Investasi Reksadana Untuk Pemula
Berikut ini adalah tahapan tips investasi reksadana bagi pemula yang bisa Anda ikuti sebelum memulai investasi reksadana. Dengan tahapan ini, maka diharapkan Anda terhindar dari penipuan dan lebih berpeluang mendapatkan keuntungan.
Yuk simak tips investasi reksadana berikut ini!
1. Menentukan Tujuan Berinvestasi
Jadi, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan apa tujuan keuntungan dari investasi Anda.
Tentukan tujuan keuangan reksadana tersebut, apakah digunakan untuk dana pensiun, dana pendidikan, beli rumah, beli motor dan tujuan lainnya.
Dengan memahami tujuan keuangan, maka Anda bisa lebih mudah ketika memilih jenis reksadana yang sesuai dengan tujuan Anda. Misalnya saja untuk tabungan membeli rumah Anda bisa memilih reksadana jangka panjang seperti saham.
2. Memahami Apa itu Reksadana
Sebelum memulai cara investasi reksadana bagi pemula, penting sekali bagi Anda untuk memahami apa sih reksadana itu? Memang banyak orang yang sudah investasi tanpa paham lebuh dulu apa investasi yang dilakukan, cara kerja ataupun sistemnya.
Hal inilah yang membuat banyak orang mengalami kerugian besar. Dalam investasi reksadana sendiri, Anda akan memiliki pihak ketiga dalam investasi yang disebut sebagai Manajer Investasi (MI) yang bertugas mengelola uang Anda.
3. Mengetahui Jenis Reksadana beserta Risikonya
Apabila Anda sudah paham berinvestasi maka, sebagai pemula Anda juga harus memilih aplikasi reksadana untuk pemula.
Apabila telah memiliki aplikasi untuk investasi reksadana, maka Anda tinggal memilih jenis reksadana yang ditawarkan pada aplikasi dan paling sesuai dengan tujuan.
Secara umum, terdapat empat jenis reksadana yang bisa Anda pilih sebagai instrument investasi yakni reksadana saham, reksadana pasar uang, reksadana obligasi, dan reksadana campuran.
Pilihlah jenis reksadana sesuai profil risiko dan tujuan keuangan Anda.
4. Memilih Jenis Reksadana yang Hendak Dibeli
Anda harus memutuskan jenis reksadana mana yang akan Anda beli. Pertimbangkan juga hal-hal lain seperti jangka waktu, kepentingan, serta risiko yang mungkin Anda hadapi.
Terkait hal ini, Anda juga bisa melihat prospectus dan fund factsheet dari masing-masing reksadana.
Pelajarilah tata cara berinvestasi reksadana secara tepat, termasuk juga pada biaya transaksi yang dibebankan pada aplikasi investasi yang Anda pilih.
Setelah memilih produk reksadana yang paling tepat, maka Anda siap untuk melakukan deposit modal investasi.
5. Melakukan Investasi Pertama
Apabila sudah yakin dengan jenis reksadana yang dipilih Anda bisa melakukan deposit pada platform investasi yang Anda pilih. Terdapat banyak aplikasi investasi yang cocok bagi pemula dan bisa Anda coba.
Apabila investasi dapat dilakukan secara online, maka Anda bisa melakukan pembayaran dengan lebih mudah seperti melalui m-banking ataupun e-wallet.
Investasi secara online ini akan lebih mudah dilakukan karena lebih praktis dalam jual maupun beli aset reksadana.
Nah, Anda pun bisa langsung melakukan transaksi investasi dimana Anda membayar sejumlah modal untuk membeli aset reksadana. Nantinya, dalam kurun waktu tertentu Anda bisa memperoleh keuntungan dari modal yang Anda tanamkan.
Demikianlah, pembahasan Fintech terkait cara investasi reksadana bagi pemula. Semoga dengan tahapan yang dipaparkan di atas bisa membantu Anda untuk memulai investasi yang menguntungkan. Sampai jumpa pada artikel menarik selanjutnya!
Daftar Isi